Sabtu, 30 April 2016

Teruntuk Hati Yang Telah Mati

"Aku Menyayangimu"

Begitulah kata yang selalu terbenak dalam otakku saat ku mulai mengenangmu.

'mengenang', Mengapa Mengenang?

Ya! Jawabannya ialah karena memang aku bukanlah lagi satu-satunya wanita yang kau berikan seuntaian kalimat tersebut.


saat itu, kamulah pengisi semangat pagiku
saat itu, kamulah jawaban dari seluruh rasa hatiku,
saat itu pula kamulah menjadi singgahan hatiku untuk berlabuh.


KINI.....

masa-masa 'pada saat itu' telah sirna.. sirna ditelan kenyataan pahit yang meninggalkan bekas lebih dari seribu memori tentangmu.

saat ini yang terjadi..


bukanlah kamu lagi, seseorang yang menjadi penyemangat disetiap langkah hidup awalku,
bukanlah kamu, seseorang yang selalu kunanti kabarnya.

kini kau telah hilang,
kini kau telah jauh,
jauh untuk setiap kisah yang selalu kita ciptakan.


semakin hari semakin aku merasa terombang-ambing dalam pedihnya goyatan kisah cinta yang telah usai.
semakin hari semakin aku harus menahan rindu yang tak bisa ku tahan.
tak hanya itu,
semakin hari semakin aku harus bisa belajar menerima sebuah realita kenyataan yang pahit ini.


bangunkan lah aku dari kenyataan pahit ini,
sadarkan aku sekali lagi bahwa kini kau bukan lah milikku.
dan ku mohon, yakini aku sekali lagi..
bahwa kau bukanlah seseorang yang pantas untuk ku tunggu-tunggu.

Bahagia lah dengan cinta baru mu saat ini.
Pergi lah jauh, jangan lagi meninggalkan bayangan yang sulit untuk ku hapus.



Teruntuk hati yang telah mati,
bersabarlah..
kuatlah..

kini, bahagia ku bukan lagi bahagia mu.
jadi kau tak punya hak lagi untuk merampas sisi kebahagiaan ku

teruntuk hati yang telah mati,
sadarlah..
saat ini, hari ini memang semua terlihat rapuh.
tapi tidak lagi untuk hari esok..

"Hati ini akan BISA kembali HIDUP walau TANPA cinta yang biasanya"
"Hati ini akan tetap BANGKIT menjalani tiap proses kebahagiaan yang akan datang dikala kesedihan yang menerpa saat ini".


Terimakasih telah memberikan pelajaran yang berarti untuk ku,
pelajaran hidup yang mengajarkan bahwa aku harus benar-benar merelakan kepergianmu dan mengajarkan bagaimana aku harus bangkit berjalan menjadi seorang wanita yang lebih KUAT.

HATI INI HARUS TETAP BAHAGIA, WALAUPUN KEBAHAGIAAN ITU TIDAK LAH LAGI TENTANG MU. 


-ndysnc, 01 Mei 2016.


*tulisan ini didedikasikan untuk Sahabat ku yang sedang merasakan sebuah kekecewaan yang mendalam.
Semangat menjalani kenyataan, Syahira.

Kamu tidak "Sendiri". Ingat! Kebahagiaan tidak selalu harus padanya.







»» READMORE...

Kamis, 21 Mei 2015

Takdir dan Alam Tak Lagi Untuk Kita

Ada bayang- bayang yang hilang saat mentari memeluk erat tubuhku. Ini terjadi setelah beberapa waktu lamanya, ketika ruas-ruas jariku tak lagi terisi penuh olehnya.

Satu kisah klasik terkenang sangat manis ketika jemariku terasa sepi dan sunyi. Kala itu, banyak bisikkan angin yang bernyanyi tanda kerinduan di telingaku.
Aku menadahkan tangan merasakan rintik-rintik hujan yang turun dari langit, kupejamkan kedua mataku dalam kesendirian.
»» READMORE...

Kamis, 12 Februari 2015

Kini Ku Yakini, Aku Mencintaimu

Heart beats fast
Jantungku berdebar kencang


Colors and prom-misses
Warna-warni dan janji-janji


»» READMORE...

Sabtu, 22 Maret 2014

Seperti Biasa, Segalanya Kamu.

Pernah sesekali aku merasa sangat membencinya, Mengapa? jawabannya karena sebuah pengabaian dan penantian sia-sia yang berujung dengan segumpalan luka yang mengendap tanpa aku ketahui bagaimana caranya mengeringkan luka yang telah lama membungkam didalam relung hatiku ini. Betulkah semua ini salahkah ku? Atau memang seperti ini kah caramu, membalas segalanya yang telah terjadi dengan terus-menerus membuang airmata ku, tanpa kau tahu bahwa yang terjadi; hingga air mata ini tak dapat lagi mampu berderai?
»» READMORE...

Sabtu, 15 Februari 2014

Masih kepada teruntuk, Kamu.

Aku tak pernah sesedih ini, hari-hari yang kulalui bersama dengan usaha untuk merelakan mu sepenuh hatiku, tenyata tak menemukan titik temu. Kamu masih jadi segalanya, masih berdiam dikepala, masih menjadi yang paling terpenting dalam hati. Maaf, jika segala kejujuranku terdengar bodoh. Sebentar lagi, kamu pasti akan berkata bahwa sikapku berelebihan.
»» READMORE...

Tak pernah kah kau sadari?

Diam dalam seribu tanya yang tersirat dalam benakku. Kita dipertemukan dalam suatu ketidaksengajaan, dalam sebuah alur cerita cinta yang pada awalnya ku kira akan selalu indah. Tetapi, memang benar
Tidak segalanya kehidupan didunia ini akan berakhir pada kebahagiaan semata, tetapi dibalik kebahagiaan tersebut kita harus dapat merasakan seperti apa pahitnya luka agar kita lebih dapat mengerti apa arti kekuatan diri yang dapat menjadikan pacuan untuk merubah diri kita ke arah yg lebih baik lagi.
»» READMORE...

Minggu, 09 Februari 2014

Arti Dari Segalanya.

Ada kalanya kamu harus merasakan seperti apa arti "LUKA" saat itu kamu bisa mengerti dan belajar sesungguhnya bagaimana menjadi seseorang yang kuat hatinya. Ketika kamu merasa terpuruk, jangan marah ataupun benci pada keadaan yang telah terjadi akan tetapi tetap bersyukurlah karna kamu telah mendapatkan pelajaran yang sangat berharga;
»» READMORE...